Rencana Transfer Barcelona Bisa Ambyar Gara-gara Utang 2 Triliun pada 19 Klub Berbeda
2 min read

Infotopbola.Piala Dunia – Barcelona masih memiliki utang transfer sebesar 126 Juta Euro atau hampir Rp 2 Triliun kepada 19 klub berbeda.
Barca lakoni bursa transfer musim panas ini dengan acuh tak acuh. Meskipun sedang bekerja lakukan perombakan skuad, tapi tim Catalan itu gagal datangkan pemain bernama besar sejauh ini, tak lain karena krisis keuangan yang masih mereka alami.
Persetujuan penjualan 49 persen BLM (Barca Licensing and Merchandising) dan seperempat dari hak siar televisi telah menawarkan setitik harapan, di mana transaksinya diharapkan bisa datangkan dana hingga 800 Juta Euro atau setara dengan Rp 12,5 Triliun.
Meski demikian, menurut laporan terbaru dari Aficion Deportivo, masalah keuangan Barcelona belum berakhir. Pasalnya, klub masih memiliki utang transfer senilai lebih dari 126 Juta Euro kepada banyak klub berbeda di Eropa.
Utang transfer yang menumpuk ini merupakan dampak dari pengeluaran besar-besaran yang dilakukan presiden klub sebelumnya, Josep Maria Bartomeu. Di antara utang tersebut termasuk di dalamnya utang Barca kepada Liverpool sebesar 29 Juta Euro atau setara dengan Rp 453 Miliar dalam pembelian Philippe Coutinho. Bintang asal Brasil itu gabung Barca pada tahun 2018, tapi sampai saat ini Barca belum membayar penuh transfer tersebut.
Blaugrana juga berutang sekitar 9 Juta Euro – atau sekitar Rp 140 Miliar, kepada Braga terkait transfer Francisco Trincao, bahkan masih berutang sebesar 10 Juta Euro atau setara dengan Rp 156 Miliar kepada Bordeaux dalam transfer Malcom.
Outlet media lain bahkan berspekulasi bahwa Barcelona juga masih punya utang kepada Bayern Munchen terkait transfer Arturo Vidal ke Camp Nou. Mereka bahkan masih harus bayarkan sebagian dana transfer Ousmane Dembele – yang belum lunas, kepada Borussia Dortmund.
Semua utang ini jika digabungkan akan berjumlah lebih dari 126 Juta Euro (Rp 2 Triliun), dan harus dibayarkan Barca kepada 19 klub berbeda. Tentu saja, hal ini membuat Barca berada dalam posisi bahaya, karena masalah ini bisa jadi penghalang utama bagi klub keluar dari masalah keuangan mereka.
Menurut Barca Universal, Blaugrana sangat berharap penjualan BLM dan hak siar televisi ini bisa membantu mereka membayar utang-utang mereka tersebut. Namun, hal itu bisa membuat Barca kesulitan datangkan bala-bantuan di bursa transfer musim panas ini, yang pada gilirannya akan menjadi masalah bagi Xavi Hernandez jelang musim baru.